Jangan sampai salah cara approach influencer. Bisa-bisa promosi bisnis Anda tidak sesuai ekspektasi.
Bekerja sama dengan influencer membutuhkan approach atau pendekatan tertentu agar campaign yang Anda jalankan bisa tetap sesuai budget dan mampu mencapai hasil yang diinginkan. Untuk membantu Anda, berikut ini cara yang bisa Anda lakukan!
10 Cara Approach Influencer 
1. Lakukan riset terlebih dahulu siapa influencer yang tepat untuk brand Anda
Sebelum melakukan pendekatan, ketahui dulu siapa influencer yang cocok untuk bisnis Anda. Cari tahu bagaimana konten-kontennya, bagaimana engagement dengan para followers-nya, dan bagaimana demografi followers-nya. Jika sudah sesuai, maka kerja sama dengan influencer tersebut akan jadi lebih mudah.
2. Hubungi lewat direct message media sosial atau melalui kontak yang tersedia di bio media sosialnya
Nano dan micro influencer mungkin belum memiliki tim atau manager, jadi Anda bisa menghubungi mereka langsung lewat direct message. Namun, jika pada bio tertera contact person yang bisa dihubungi, sebaiknya hubungi melalui nomor tersebut saja. Selain itu, disarankan komunikasi pertama adalah via text, baik itu berupa chat ataupun email, karena itu lebih nyaman bagi kedua belah pihak.
Baca juga: 17+ Inspirasi Kata-Kata Jualan online di Facebook, Ampuh!
3. Perkenalkan diri dan brand Anda
Sebelum mengajak kerja sama, jelaskan terlebih dahulu siapa diri Anda dan apa brand Anda. Berikan sedikit gambaran tentang bisnis Anda agar influencer tertarik untuk bekerja sama. Gunakan tone atau nada yang ramah, karena hal itu dapat menciptakan suasana yang nyaman bagi Anda dan influencer.
4. Mintalah rate card untuk mengetahui standar harga konten
Setelah perkenalan, cara approach influencer berikutnya adalah dengan langsung meminta rate card. Pelajari rate card tersebut dan tentukan jenis konten apa yang masuk dalam budget Anda. Lakukan cara ini ke beberapa influencer untuk mengetahui siapa influencer yang sesuai budget namun tetap bisa mencapai hasil sesuai target.
5. Jalin komunikasi dua arah antara brand dan influencer
Cara approach influencer adalah jalin komunikasi dua arah. Agar target campaign Anda bisa tercapai, buka komunikasi dengan influencer. Jelaskan bagaimana konten yang Anda butuhkan, siapa target audiens konten tersebut, dan apa yang Anda harapkan dari influencer tersebut agar tujuan tersebut bisa tercapai. Dengarkan apa tanggapan dari influencer dan diskusikanlah bagaimana konten yang terbaik untuk kedua belah pihak.
Anda tidak perlu memaksakan bagaimana konten yang influencer buat, karena merekalah yang paham betul apa yang cocok untuk para pengikutnya.
Baca juga: Rahasia Jualan online Tanpa Modal dan Stok Barang
6. Berikan penawaran kepada influencer tanpa tekanan
Jika influencer sudah menjelaskan berapa harga, tak ada salahnya untuk memberikan penawaran harga alias negosiasi. Namun, Anda tidak memaksakan harga yang Anda tawarkan kepada influencer karena influencer juga merupakan manusia. Jika harga yang mereka berikan juga masih belum sesuai dengan budget Anda, tak ada salahnya untuk menawarkan opsi imbalan lainnya. Misalnya, voucher hotel Anda, free dine in di restoran Anda, produk fashion terbaru Anda, dan lain sebagainya.
7. Tidak perlu follow-up terus menerus
Jika Anda sudah menyampaikan penawaran, berikan waktu kepada influencer untuk mempertimbangkan tawaran Anda. Ingat, Anda tidak perlu follow-up setiap hari karena tidak ada yang suka untuk diburu-buru dalam menentukan pilihan. Mungkin Anda bisa menanyakan kembali dalam waktu tiga hari ke depan.
8. Tawarkan bonus tertentu jika influencer melampaui target yang disepakati
Agar influencer semakin tertarik untuk bekerja sama dengan Anda, berikan tawaran bonus jika influencer mampu melampaui target yang sudah disepakati bersama. Misalnya, memberikan bonus senilai 25% nilai kontrak jika influencer mampu memberikan hasil hingga 150% dari target.
9. Terus aktif dalam setiap post influencer tersebut
Untuk menjaga relasi tetap baik, sebaiknya Anda terus meninggalkan komentar positif dan suportif pada konten-konten yang influencer tersebut unggah. Dengan demikian, influencer akan merasa jadi lebih dekat dengan Anda dan bisa bekerja sama dengan lebih baik di kemudian hari.
Baca juga: 8 Strategi Jualan online untuk Usaha Agar Unggul di online Commerce
10. Minta report adalah cara approach influencer yang kerap dilupakan
Cara approach influencer yang biasa diabaikan adalah proses meminta laporan performa konten. Laporan ini penting untuk Anda mempelajari keberhasilan strategi marketing Anda. Jadi, setelah influencer posting konten Anda, mintalah report atau insight performanya.
Itu dia cara approach influencer agar sesuai budget dan tepat sasaran. Dengan bantuan influencer, jualan online Anda akan berkembang dengan lebih cepat. Bagi Anda yang belum mulai berjualan online, inilah saatnya! Apalagi cara jualan online jadi makin mudah dengan menggunakan GoStore.
GoStore adalah layanan pembuatan website toko online dari Gojek yang sudah terintegrasi dengan layanan Facebook Shop, Instagram Shop, dan Google Shopping. Jadi, katalog produk Anda bisa tampil di ketiga platform tersebut sehingga bisa menjangkau lebih pembeli.
Jadi, ayo mulai jualan online dengan GoStore!
